Mata Pelajaran: Elektronika dan Pemrograman Mikrokontroler
Judul Modul: Merencanakan Program Aplikasi Sederhana dengan Mikrokontroler
Tingkat Pendidikan: SMK/MAK, Perguruan Tinggi, atau Kursus Teknik
Durasi: 8 - 12 JP (Jam Pelajaran)
Memahami konsep dasar mikrokontroler dan sistem tertanam.
Menganalisis kebutuhan perangkat keras dan perangkat lunak dalam perancangan aplikasi.
Merancang diagram blok sistem berbasis mikrokontroler.
Menulis dan menguji program sederhana menggunakan bahasa pemrograman mikrokontroler.
Melakukan debugging dan evaluasi program berbasis mikrokontroler.
Setelah mempelajari modul ini, peserta didik mampu:
Menjelaskan konsep dasar mikrokontroler dan aplikasinya.
Mengidentifikasi komponen utama dalam sistem berbasis mikrokontroler.
Merancang dan menyusun program sederhana menggunakan bahasa pemrograman C atau Arduino IDE.
Menghubungkan mikrokontroler dengan sensor dan aktuator sederhana.
Menguji dan mengevaluasi program untuk memastikan fungsionalitasnya.
Definisi dan fungsi mikrokontroler
Perbedaan mikrokontroler dengan mikroprosesor
Jenis-jenis mikrokontroler yang umum digunakan (AVR, PIC, ARM, ESP32, dsb.)
Mikrokontroler dan arsitekturnya
Sensor dan aktuator dalam sistem mikrokontroler
Catu daya dan komunikasi data (UART, I2C, SPI)
Bahasa pemrograman untuk mikrokontroler (C, C++, Python, Arduino)
Instalasi dan penggunaan Arduino IDE atau PlatformIO
Struktur dasar program (setup dan loop pada Arduino)
Pengenalan library dan fungsi dasar pemrograman mikrokontroler
Diagram blok sistem dan alur kerja program
Menulis program untuk mengontrol LED, buzzer, atau motor sederhana
Implementasi input dari tombol atau sensor
Teknik debugging dan troubleshooting
Simulasi menggunakan Proteus atau Tinkercad
Pengujian rangkaian dan program secara langsung
Dokumentasi hasil dan analisis performa sistem
Teori: Presentasi, diskusi, dan tanya jawab
Praktik: Eksperimen laboratorium, simulasi, dan pembuatan proyek sederhana
Evaluasi: Ujian tertulis, demonstrasi proyek, dan laporan kerja
Laptop dengan Arduino IDE/PlatformIO
Mikrokontroler (Arduino Uno, ESP8266, dsb.)
Sensor dan aktuator (LED, push button, buzzer, motor servo, dsb.)
Breadboard dan kabel jumper
Power supply atau baterai
Software simulasi (Proteus, Tinkercad, dsb.)
Kerja sama dalam tim
Kedisiplinan dalam pengerjaan tugas
Kreativitas dalam perancangan proyek
Ujian teori terkait dasar-dasar mikrokontroler
Laporan perancangan diagram blok dan analisis kebutuhan sistem
Pembuatan dan pengujian program aplikasi sederhana
Presentasi hasil proyek dan evaluasi performa sistem
Sebagai tugas akhir, peserta didik diminta untuk membuat proyek sederhana berbasis mikrokontroler, seperti:
Sistem pengontrol suhu dengan sensor DHT11 dan kipas
Penghitung jumlah orang dengan sensor PIR
Sistem alarm dengan sensor getaran
Proyek lain yang disepakati bersama
Peserta didik harus membuat laporan berisi deskripsi proyek, diagram blok, kode program, dan hasil pengujian.
Modul ini dirancang untuk memberikan pemahaman dasar serta keterampilan praktis dalam merancang aplikasi berbasis mikrokontroler secara sederhana.
Mikrokontroler adalah perangkat elektronik berbasis mikroprosesor yang digunakan untuk mengontrol sistem atau perangkat tertentu. Mikrokontroler terdiri dari unit pemrosesan, memori, dan antarmuka input/output dalam satu chip.
Mikrokontroler dirancang untuk tugas spesifik dan memiliki sumber daya internal seperti memori dan antarmuka I/O, sedangkan mikroprosesor lebih fleksibel tetapi memerlukan komponen tambahan untuk berfungsi.
AVR (Atmel)
PIC (Microchip)
ARM Cortex (STM32, ESP32)
ESP8266/ESP32 (IoT dan jaringan nirkabel)
Komponen utama dalam mikrokontroler meliputi:
CPU (Central Processing Unit)
RAM dan ROM
Port Input/Output
Timer dan Counter
Komunikasi Serial (UART, I2C, SPI)
Sensor: Digunakan untuk membaca kondisi lingkungan (misalnya DHT11 untuk suhu dan kelembaban, LDR untuk cahaya)
Aktuator: Digunakan untuk menghasilkan aksi (misalnya LED, motor, relay)
Catu daya 5V dan 3.3V untuk berbagai jenis mikrokontroler
Metode komunikasi: Serial (UART), Paralel, dan komunikasi nirkabel (WiFi, Bluetooth)
C dan C++ (AVR, ARM)
Python (MicroPython, Raspberry Pi)
Arduino (berbasis C++)
Mengunduh dan menginstal Arduino IDE
Mengenal struktur dasar program (setup dan loop)
Menggunakan pustaka (library) untuk berbagai sensor
Struktur program dasar
Input dan Output digital
PWM (Pulse Width Modulation)
Merancang diagram blok untuk memahami hubungan antar komponen dalam sistem mikrokontroler.
Mengontrol LED dengan tombol
Membaca nilai sensor dan menampilkan di LCD
Mengontrol motor menggunakan PWM
Cara mencari kesalahan dalam kode
Menggunakan serial monitor unt
Menggunakan simulator untuk menguji kode sebelum diimplementasikan pada perangkat keras.
Mencatat hasil uji coba dan menganalisis performa sistem.
Sebagai tugas akhir, peserta didik diminta untuk membuat proyek sederhana berbasis mikrokontroler, seperti:
Sistem pengontrol suhu dengan sensor DHT11 dan kipas
Penghitung jumlah orang dengan sensor PIR
Sistem alarm dengan sensor getaran
Proyek lain yang disepakati bersama
Peserta didik harus membuat laporan berisi deskripsi proyek, diagram blok, kode program, dan hasil pengujian.