3.11 Merencanakan sistem pengaturan peralatan audio rekaman audio video 

Merencanakan Sistem Pengaturan Peralatan Audio Rekaman Audio Video 

1: Pendahuluan dan Konsep Dasar

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu:

• Mengetahui fungsi dan jenis peralatan rekaman audio-video

• Memahami alur sistem audio dari input hingga output

• Merencanakan dan menyusun sistem pengaturan peralatan audio rekaman yang efektif

• Mengaplikasikan konfigurasi peralatan sesuai kebutuhan produksi
  
  

B. Pengenalan Sistem Audio Rekaman

Sistem pengaturan peralatan audio rekaman adalah tata cara mengelola perangkat keras (hardware) dan lunak (software) agar proses perekaman suara berjalan optimal. Ini mencakup:

• Sumber suara (input)

• Proses pengolahan suara (processing)

• Output monitoring (monitor dan speaker)

• Penyimpanan hasil rekaman (storage)

C. Ruang Lingkup Rekaman Audio Video

• Rekaman dialog / vokal

• Rekaman instrumen musik

• Voice over / dubbing

• Perekaman audio untuk film, iklan, YouTube, podcast, dan lain-lain

2: Jenis dan Fungsi Peralatan Rekaman

A. Peralatan Utama Rekaman Audio

B. Jenis Mikrofon Berdasarkan Pola Tangkap

1. Cardioid – Fokus ke depan, cocok untuk vokal

2. Omnidirectional – Menangkap suara dari semua arah

3. Shotgun – Fokus suara dari jarak jauh (film & video)

C. Software Digital Audio Workstation (DAW)

Beberapa DAW yang umum digunakan:

• Audacity (gratis)

• FL Studio

• Adobe Audition

• Cubase

• Reaper

• Pro Tools

3: Perencanaan Sistem Pengaturan Audio Rekaman

A. Tahapan Perencanaan Sistem Audio

1. Identifikasi Kebutuhan

   • Jenis produksi: podcast, musik, film, dll.

   • Lokasi rekaman: studio, ruang kelas, lapangan

2. Perancangan Alur Sinyal Audio (Signal Flow)

   • Input → Mixer → Audio Interface → Komputer (DAW) → Output

3. Pemetaan Ruangan

   • Pastikan ruangan bebas dari kebisingan dan gema

   • Penempatan peralatan harus ergonomis dan rapi

4. Penentuan Spesifikasi Peralatan

   • Sesuaikan dengan kebutuhan teknis dan anggaran

5. Simulasi dan Uji Fungsi

   • Uji coba sinyal, latency, noise floor, dan gain structure

B. Contoh Skema Alur Audio Rekaman

C. Diagram Tata Letak Peralatan (Layout)

Letakkan mixer dekat operator
Mikrofon dijauhkan dari sumber noise
Headphone jack tersedia di beberapa titik

4: Asesmen dan Tugas

A. Soal Pilihan Ganda

1. Perangkat yang mengubah sinyal analog menjadi digital adalah...
   
   

   • a. Mikrofon
     
     

   • b. Speaker
     
     

   • c. Audio Interface
     
     

   • d. Equalizer
     
     

2. Fungsi dari DAW adalah...
   
   

   • a. Menangkap sinyal suara dari udara

   • b. Menyimpan hasil video

   • c. Merekam dan mengolah audio secara digital

   • d. Menerjemahkan sinyal listrik ke suara

3. Mikrofon jenis shotgun cocok digunakan untuk...

   • a. Vokal dalam studio

   • b. Rekaman konser

   • c. Perekaman narasi video dari jarak jauh

   • d. Perekaman suara alat musik
     
     

B. Soal Esai

1. Jelaskan urutan alur sinyal dalam sistem rekaman sederhana!

2. Sebutkan peralatan minimum yang dibutuhkan untuk rekaman podcast!

3. Mengapa pemetaan ruangan penting dalam pengaturan sistem audio?

C. Tugas Proyek

Rancang sistem pengaturan peralatan audio untuk studio mini sekolah.

• Buatlah daftar peralatan beserta fungsi

• Buatlah skema alur sinyal (flowchart)

• Buat diagram tata letak (layout)

• Tentukan kebutuhan daya dan kabel
  
  

📘 Halaman Tambahan: Tips Profesional

Tips dari Dunia Industri:

• Gunakan peralatan dengan phantom power 48V untuk mic condenser.

• Atur gain di mixer agar signal-to-noise ratio (SNR) optimal.

• Simpan hasil rekaman dalam format .WAV (lossless), bukan MP3.
  
  

Sertifikasi yang Bisa Dikejar:

• Audio Engineering Society (AES)

• Certified Pro Tools Operator

• Kompetensi BNSP bidang audio-video